نوشته شده توسط : Saitama

Mungkin ada sebagian dari teman-teman ada yang bertanya, apakah ada dalil-dalil yang menjelaskan tentang shalat rawatib, nah maka dari itu pada kesempatan kali ini kami akan membagikan dalil dalil yang menjelaskan tentang shalat rawatib, dalil dari ummu habibah ummul mu'minin dan dari abdullah bin mughaffal al-muzani, dalam dalil ini akan dijelaskan tentang rakaat shalat rawatib, pelaksanaanya, berapa rakaat shalat rawatib sehari semalam, mungkin untuk lebih jelasnya kita langsung saja bahas dalil dalilnya berikut di bawah ini Dalil shalat rawatib, baca juga postingan sebelumnya yang membahas tentang dalil shalat qabliyah,

Dari Ummu habibah Ummul Mu'minin, ia berkata:"saya mendengar Rasulullah Saw bersabda:
"Siapa yang shalat 12 rakaat sehari semalam, dibangunkan untuknya satu tempat disurga" (HR. Muslim)

Penjelasan 12 rakaat tersebut terdapat dalam riwayat imam at-tirmidzi,

DALIL KE DUA
4 rakaat sebelum dzuhur, 2 rakaat setelah dzuhur, 2 rakaat setelah maghrib, 2 rakaat setelah isya. dan 2 rakaat sebelum subuh, . menurut riwayat ibnu umar: 2 rakaat sebelum dzuhur. sedangkan 2 rakaat sebelum ashar, 2 rakaat sebelum maghrib dan 2 rakaat sebelum isya masuk dalam hadits:

DALIL YANG KETIGA
Dari Abdullah bin mughaffal al-muzani, ia berkata: Rasulullah Saw bersabda: "Antara adzan dan iqamah ada shalat, bagi siapa yang mau melaksanakannya". (HR Al-Bukhari dan muslim).

Nah itulah dalil dalil yang menerangkan tentang shalat rawatib, dari jumlah rakaan, dan berapa rakaat shalat rawatib dilaksanakan sehari, mudah mudahan apa yang saya bagikan disini bisa bermanfaat bagi kawan kawan semuanya, jika kawan kawan memiliki bahan pertanyaan silahkan ditanyakan kepada kami, kontak kami sudah tersedia di menu kontak, atau bisa juga lewat fanspage facebook, jika teman teman mengunjungi fanspage facebook kami jangan lupa like ya fanspage nya, mungkin untuk penulisan artikel kali ini saya cukupkan sampai disini sampai jumpa pada artikel selanjutnya, akhir kata saya ucapkan wasallam riyadul ulum.



:: برچسب‌ها: Dalil ,
:: بازدید از این مطلب : 87
|
امتیاز مطلب : 0
|
تعداد امتیازدهندگان : 0
|
مجموع امتیاز : 0
تاریخ انتشار : دو شنبه 5 فروردين 1398 | نظرات ()
نوشته شده توسط : Saitama

Mungkin ada sebagian dari teman-teman ada yang bertanya, apakah ada dalil-dalil yang menjelaskan tentang shalat rawatib, nah maka dari itu pada kesempatan kali ini kami akan membagikan dalil dalil yang menjelaskan tentang shalat rawatib, dalil dari ummu habibah ummul mu'minin dan dari abdullah bin mughaffal al-muzani, dalam dalil ini akan dijelaskan tentang rakaat shalat rawatib, pelaksanaanya, berapa rakaat shalat rawatib sehari semalam, mungkin untuk lebih jelasnya kita langsung saja bahas dalil dalilnya berikut di bawah ini Dalil shalat rawatib, baca juga postingan sebelumnya yang membahas tentang dalil shalat qabliyah,

Dari Ummu habibah Ummul Mu'minin, ia berkata:"saya mendengar Rasulullah Saw bersabda:
"Siapa yang shalat 12 rakaat sehari semalam, dibangunkan untuknya satu tempat disurga" (HR. Muslim)

Penjelasan 12 rakaat tersebut terdapat dalam riwayat imam at-tirmidzi,

DALIL KE DUA
4 rakaat sebelum dzuhur, 2 rakaat setelah dzuhur, 2 rakaat setelah maghrib, 2 rakaat setelah isya. dan 2 rakaat sebelum subuh, . menurut riwayat ibnu umar: 2 rakaat sebelum dzuhur. sedangkan 2 rakaat sebelum ashar, 2 rakaat sebelum maghrib dan 2 rakaat sebelum isya masuk dalam hadits:

DALIL YANG KETIGA
Dari Abdullah bin mughaffal al-muzani, ia berkata: Rasulullah Saw bersabda: "Antara adzan dan iqamah ada shalat, bagi siapa yang mau melaksanakannya". (HR Al-Bukhari dan muslim).

Nah itulah dalil dalil yang menerangkan tentang shalat rawatib, dari jumlah rakaan, dan berapa rakaat shalat rawatib dilaksanakan sehari, mudah mudahan apa yang saya bagikan disini bisa bermanfaat bagi kawan kawan semuanya, jika kawan kawan memiliki bahan pertanyaan silahkan ditanyakan kepada kami, kontak kami sudah tersedia di menu kontak, atau bisa juga lewat fanspage facebook, jika teman teman mengunjungi fanspage facebook kami jangan lupa like ya fanspage nya, mungkin untuk penulisan artikel kali ini saya cukupkan sampai disini sampai jumpa pada artikel selanjutnya, akhir kata saya ucapkan wasallam riyadul ulum.



:: برچسب‌ها: Dalil ,
:: بازدید از این مطلب : 55
|
امتیاز مطلب : 0
|
تعداد امتیازدهندگان : 0
|
مجموع امتیاز : 0
تاریخ انتشار : دو شنبه 5 فروردين 1398 | نظرات ()
نوشته شده توسط : Saitama

Alhamdulillah dalam penulisan artikel kali ini saya masih diberikan kesehatan sehingga dapat terus mengupdate artikel dari blog ini, sebelumnya saya berterimakasih kepada teman-teman yang sudah mendukung blog ini sehingga blog ini dapat bertahan, karena sesungguhnya jika tanpa kalian blog ini hanya butiran debu, karena tak ada yang membaca dan belajar, tapi berkat adanya teman teman semua blog ini bisa terus bertahan sampi detik ini, oh ia jangan lupa baca juga artikel sebelumnya, artikel sebelumnya membahas tentang doa sebelum dan setelah belajar, semoga bermanfaat https://riyadul-ulum.blogspot.com/2019/02/dalil-shalat-sunnah-qabliyah-maghrib.html

Dalam penulisan artikel kali ini kami akan menuliskan artikel tentang dalil, dalil shalat qabliyah, sedikitnya ada empat dalil yang akan saya tuliskan disini, dalil yang pertama menurut Abdullah al-muzani, yang kedua dari ibnu abbas, yang ketiga dari anas bin malik, dan yang ke empat dari martsad bin abdullah al-yazani, nah untuk lebih jelasnya mari kita pelajari bersama-sama tentang dalil dari shalat sunnah qabliyah ini,

DARI ABDULLAH AL_MUZANI

Dari Abdullah Al-Muzani, dari rasulullah Saw: "Shalatlah kamu sebelum maghrib. shalatlah kamu sebelum maghrib. shalatlah kamu sebelum maghrib, bagi siapa yang mau" (HR. Al-Bukhari).

DARI IBNU ABBAS

Dari Ibnu Abbas: "Kami melaksanakan shalat dua rakaat setelah tenggelam matahari, rasulullah Saw melihat kami, beliau tidak memerintahkan kami dan tidak pula melarang kami", (HR.Muslim).

DARI ANNAS BIN MALIK

Dari Annas Bin Malik, ia berkata: "ketika mu'adzin telah mengumandangkan adzan, para shahabat shalat menghadap tiang hingga rasulullah saw keluar (rumah), para shahabat sedang melaksanakan shalat dua rakaat sebelum maghrib, tidak ada apa apa antara adzan dan iqamah, (HR.Al-Bukhari).

MARTSAD BIN ABDULLAH

Martsad bin abdullah Al-Yazani berkata:"Saya datang menemui 'Uqbah bin 'Amir Al-Juhani, saya katakan kepadanya: "Apakah tidak aneh bagimu melihat abu tamim shalat dua rakaat sebelum maghrib?". 'Uqbah menjawab: "kami melaksanakannya pada masa rasulullah". Saya bertanya: "Apa yang membuatmu tidak melaksanakannya sekarang?" Ia menjawab: "Kesibukan". (HR.Al-Bukhari).

Nah teman teman kajian muslim itulah dalil dalil tentang shalat sunnah qabliyah yang dapat kami bagikan di sini, mudah mudahan dapat dipelajari oleh kita semua, dan tau alas-usul tentang shalat sunnah qabliyah ini, mungkin dalam penulisan artikel tentang dalil dalil shalat sunnah qabliyah ini saya cukupkan sampai disini, jika ada teman-teman yang ingin bertanya, silahkan untuk mengirimkan pertanyaan teman-teman melalui email yang sudah tersedia di menu kontak, atau juga bisa melewati fanspage facebook kami yang ada di sidebar, disana teman-teman bisa bertanya tentang apa yang mau di tanyakan, boleh juga dari perihal yang lain, yang masih bersangkutan dengan agama, dan jangan lupa like juga fanspage kami ya, akhir kata saya ucapkan wasallam riyadul ulum.



:: برچسب‌ها: Dalil ,
:: بازدید از این مطلب : 58
|
امتیاز مطلب : 0
|
تعداد امتیازدهندگان : 0
|
مجموع امتیاز : 0
تاریخ انتشار : یک شنبه 4 فروردين 1398 | نظرات ()
نوشته شده توسط : Saitama

Assalamualaiku wr wb, selamat datang kepada teman teman, pada kesempatan kali ini saya akan membagikan artikel tentang boleh tidak membaca ayat pada saat rukuk / sujud, kadang yang baru mengenal islam, mereka kebingungan, seperti mualaf, (saudara kita yang baru masuk islam,) tentang membaca bacaan ketika praktek shalat, apakah pada saat rukuk dan sujud itu membaca ayat? jawabannya silahkan baca di bawah ini, baca juga postingan sebelumnya tentang ketetapan allah

DALIL

Nah menurut hadits HR Muslim Dari ibnu abbas, berkata: "Rasulullah Saw menyingkap tirai ketika banyak orang berbaris dibelakang abu bakar, Rasulullah Saw berkata: "Wahai manusia, sesungguhnya tidak ada yang tersisa dari kabar gembira kenabian selain mimpi yang benar yang dilihat seorang muslim atau diperlihatkan kepadanya. ketahuilah sesungguhnya aku dilarang membaca Al-Quran ketika rukuk atau sujud, adapun ruku maka agungkanlah Allah didalamnya, adapun sujud maka berusahalah dalam berdua agar layak dikabulkan bagi kamu" (HR. Muslim).

Nah itulah hadits tentang membaca ayat Al-Quran pada saat rukuk dan sujud, kesimpulannya adalah tidak diperbolahkan pada saat kita shalat membaca ayat Al-Quran pada saat rukuk dan sujud, adapun pada saat rukuk dan sujud teman teman bisa membacanya lagi pada arti dari hadits di atas.

Mungkin untuk penulisan artikel ini saya cukupkan sampai disini, jika ada dari sebagian teman teman yang igin bertanya silahkan tanyakan kepada kami melalui kontak kami yang sudah tersedia di menu kontak, atau juga bisa mengunjungi fanspage facebook kami, disana teman teman bisa mengirimkan pesan kepada kami perihal pertanyaan yang ingin di tanyakan, jangan lupa like juga fanspage nya ya, akhirkata saya ucapkan wasallam riyadul ulum.



:: برچسب‌ها: Dalil ,
:: بازدید از این مطلب : 85
|
امتیاز مطلب : 0
|
تعداد امتیازدهندگان : 0
|
مجموع امتیاز : 0
تاریخ انتشار : جمعه 3 اسفند 1397 | نظرات ()

صفحه قبل 1 2 3 4 5 ... 6 صفحه بعد